Kamis, 23 November 2017

PRAK 10-PROTOTYPE

1.     Tujuan

Mempraktekkan metode design thinking mengenai prototype dari sebuah produksi pembuatan film

2.     Alat

Computer /Laptop

3.     Bahan

  Video Despicable Me Progression Reel

4.     Dasar Teori

        Design Thinking adalah proses menciptakan ide-ide baru dan inovatif yang dapat memecahkan masalah. Hal ini tidak terbatas pada industri atau bidang keahlian tertentu. Design thinking sangat berguna  dalam kaitannya dengan teknologi, sama halnya dengan servis dan produk. Kehadirannya  dapat menciptakan produk dan layanan baru bagi pelanggan, hingga dapat meningkatkan produktivitas dalam operasi internal. “Secara garis besar, design thinking adalah metode kolaborasi yang mengumpulkan banyak ide dari disiplin ilmu untuk memperoleh sebuah solusi, “ungkap Vice President of Technology Product Go-jek Alamanda Shantika Santosa saat the next Dev 2016 #UntukSurabaya di kampus ITS, Selasa, (2/8/2016).
         Menurut KBBI arti tahapan adalah tingkat atau jenjang. Sedangkan arti desain adalah kerangka bentuk, rancangan. Sehingga pengertian dari tahapan desain adalah tingkatan dalam membuat suatu rancangan.
         Dalam prosesnya, ada 5 langkah design thinking yaitu emphatize, define, ideate, prototype, dan test. Dengan empathize berisi latar belakang pembuatan produk. Define berisi rumusan masalah, lalu siapa yang membutuhkan, apa yang dibutuhkan, dan mengapa membutuhkan produk tersebut. Ideate berisi ide dari suatu permasalahan. Prototype merupakan bentuk nyata, mekanisme produksi dari produk yang dibuat. Test adalah uji produk kepada responden dengan tujuan mendapat penilaian dari responden mengenai produk yang dibuat. Semua ini menjelaskan bahwa design thinking pada dasarnya mengedepankan human center approach yang mana proses berpikir berfokus pada manusianya sendiri.
         Purwarupa  (prototype) atau arketipe adalah bentuk awal (contoh) atau standar ukuran dari sebuah entitas. Dalam bidang desain, sebuah prototipe dibuat sebelum dikembangkan atau justru dibuat khusus untuk pengembangan sebelum dibuat dalam skala sebenarnya atau sebelum diproduksi secara massal.
Test (Uji coba)
Tahapan test adalah peluang untuk memperbaiki solusi dan membuatnya menjadi lebih baik. Tahapan ini dilakukan secara berulang kali sampai mendapatkan hasil yang maksimal,dan dapat membuat prototype baru dalam pembuatannya.

5.     Petunjuk Praktikum
·       Kerjakan berkelompok
·       Dikerjakan di jam teori dan praktikum
·       Menyiapkan PPT untuk presentasi dikelas teori
·       Setiap sesi praktikum, ditutup dengan laporan praktikum

6.     Tugas Praktikum
·        Menentukan Prototype sebuah produksi pembuatan film
·        Membuat PPT tentang Prototype dari video produksi pembuatan film

7.  Hasil Praktikum

      Prototype : 
     Minions - Behind-The-Scenes: Making of the Buckingham Palace Scene (HD)-Illumination
    
 
8.   Kesimpulan    :

     Prototype adalah bagian ke-4 pada tahapan desain thinking. Pada produksi, prototype mencakup bagian pembuatan sketch model produk, 3D modeling, desain fisik produk, dan lainnya. Dengan tahapan ini, produk dapat dibuat secara nyata sebelum akhirnya diproduksi secara massal.

9.  Referensi  :

Kamis, 16 November 2017

PRAK 09 - PROTOTYPE

1.     Tujuan
Mempraktekkan metode design thinking mengenai prototype dari sebuah produk commercial

2.     Alat

Computer /Laptop

3.     Bahan

 3 Video documenter  

4.     Dasar Teori

Design Thinking adalah proses menciptakan ide-ide baru dan inovatif yang dapat memecahkan masalah. Hal ini tidak terbatas pada industri atau bidang keahlian tertentu. Design thinking sangat berguna  dalam kaitannya dengan teknologi, sama halnya dengan servis dan produk. Kehadirannya  dapat menciptakan produk dan layanan baru bagi pelanggan, hingga dapat meningkatkan produktivitas dalam operasi internal. “Secara garis besar, design thinking adalah metode kolaborasi yang mengumpulkan banyak ide dari disiplin ilmu untuk memperoleh sebuah solusi, “ungkap Vice President of Technology Product Go-jek Alamanda Shantika Santosa saat the next Dev 2016 #UntukSurabaya di kampus ITS, Selasa, (2/8/2016).

Menurut KBBI arti tahapan adalah tingkat atau jenjang. Sedangkan arti desain adalah kerangka bentuk, rancangan. Sehingga pengertian dari tahapan desain adalah tingkatan dalam membuat suatu rancangan.

Dalam prosesnya, ada 5 langkah design thinking yaitu emphatize, define, ideate, prototype, dan test. Dengan empathize berisi latar belakang pembuatan produk. Define berisi rumusan masalah, lalu siapa yang membutuhkan, apa yang dibutuhkan, dan mengapa membutuhkan produk tersebut. Ideate berisi ide dari suatu permasalahan. Prototype merupakan bentuk nyata, mekanisme produksi dari produk yang dibuat. Test adalah uji produk kepada responden dengan tujuan mendapat penilaian dari responden mengenai produk yang dibuat. Semua ini menjelaskan bahwa design thinking pada dasarnya mengedepankan human center approach yang mana proses berpikir berfokus pada manusianya sendiri.
Purwarupa  prototype) atau arketipe adalah bentuk awal (contoh) atau standar ukuran dari sebuah entitas. Dalam bidang desain, sebuah prototipe dibuat sebelum dikembangkan atau justru dibuat khusus untuk pengembangan sebelum dibuat dalam skala sebenarnya atau sebelum diproduksi secara massal.

5.     Petunjuk Praktikum

·       Kerjakan berkelompok

·       Dikerjakan di jam teori dan praktikum

·       Menyiapkan PPT untuk presentasi dikelas teori

·       Setiap sesi praktikum, ditutup dengan laporan prak

6.     Tugas Praktikum

·        Menentukan Prototype sebuah produk

·        Membuat PPT tentang Prototype dari 3 Video documenter


7.  Hasil Praktikum

      Prototype :
      1. The Volkswagen Beetle




2. The New Porsche Cayenne



8.   Kesimpulan    :  

     Prototype adalah bagian ke-4 pada tahapan desain thinking. Pada produksi, prototype mencakup bagian pembuatan sketch model produk, 3D modeling, desain fisik produk, dan lainnya. Dengan tahapan ini, produk dapat dibuat secara nyata sebelum akhirnya diproduksi secara massal.

9.  Referensi  :